Pada 9 Desember 2022, Mahkamah Agung Rakyat Tiongkok (SPC) mengeluarkan “Pendapat tentang Pengaturan dan Penguatan Penerapan Kecerdasan Buatan di Bidang Peradilan” (关于规范和加强人工智能司法应用的意见).
SPC juga menerbitkan versi bahasa Inggris dari kebijakan ini secara bersamaan, yang menunjukkan harapannya agar masyarakat internasional dapat memahami sikapnya di bidang ini.
Kebijakan tersebut merangkum pengalaman praktis penerapan peradilan AI di Tiongkok, termasuk aturan litigasi online, mediasi, dan operasi, serta kebijakan penerapan blockchain di bidang peradilan.
Ini juga mengusulkan lima skenario aplikasi untuk teknologi AI peradilan, yaitu memberikan dukungan cerdas menyeluruh untuk pekerjaan peradilan, secara signifikan mengurangi beban kerja administrasi hakim yang tinggi, menjaga integritas peradilan secara efektif, meningkatkan manajemen pengadilan, dan mencapai inovasi dalam memfasilitasi tata kelola sosial.
Foto Sampul oleh hiu ovski di Unsplash
Kontributor: Tim Kontributor Staf CJO